Tangkal Hoax, Wakil Ketua DPRD Solo Ajak Masyarakat Jangan Asal Share

PKS Kota Solo - Maraknya berita hoax akhir-akhir ini sangat memprihatinkan terhadap persaudaraan. Satu keluarga bahkan bisa ramai sendiri dengan adanya berita hoax.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Abdul Ghofar Ismail saat memberi sambutan dalam Diskusi Publik yang bertema "Optimalisasi Edukasi & Literasi Media Internet Untuk Merajut & Merawat Persatuan dalam kebhinekaan" yang digelar Kominfo dan DPR RI, Kamis (4/5) di Hotel Multazam Solo.
Gara-gara beda pandangan pilihan pilkada, terus termakan berita hoax, lalu satu keluarga atau saudara bisa sampai berkelahi.
"Jangan sampai kalau kita baru membaca judul, terus menarik dan menguntungkan kita, langsung di share. Padahal itu hoax. Maka dari itu penting literasi pada kita," ujarnya.
Di Solo sendiri, lanjut Ghofar, DPRD sudah membuat Perda inisiatif terkait literasi internet ini dengan Perda Warnet. Dimana harapannya kita bisa mengontrol para pelajar bahkan anak SD yang menggunakan internet bisa mengambil banyak manfaat.
Ghofar menceritakan bahwa warga belakang DPRD pada saat dirinya melakukan kegiatan reses pernah minta, "Pak mbok Wifi DPRD jangan di password." ujarnya menirukan permintaan warga.
"Saat reses selanjutnya malah warga minta suruh dipassword saja karena mereka menerima efek negatif internet yaitu anak - anak berkumpul sampai larut bahkan satu malam suntuk," ungkap politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Harapannya, kepada para peserta yang juga merupakan penerus generasi bangsa mendapat asupan yang penting, bagaimana memanfaatkan internet yang berdaya guna. Sebagaimana ada contoh anak SMP mendapatkan ratusan juta hanya dari internet.
Sebagai pembicara dalam Diskusi Publik tersebut yaitu Ketua Komisi I DPR RI Dr. Abdul Kharis Almsyhari, Dr Fadhilah Mathar Direktur umum BP3TI Kemenkominfo serta Winarno, M.Eng Akademisi & Pengamat Informatika UNS. (AR)
Previous
Next Post »