Wakil Rakyat PKS Solo Berharap Bhre Bisa Bantu Gibran Majukan Wisata Kota Solo

     


    Wakil Ketua DPRD Solo, Sugeng Riyanto, menyambut baik sudah adanya kepastian mengenai figur penerus kepemimpinan di Pura Mangkunegaran. Apalagi sosok KGPAA Mangkunagoro X tersebut adalah GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo yang masih muda dengan latar belakang pendidikan yang bisa diandalkan.

Sosok anak muda dinilai mempunyai cara berpikir yang kreatif dan inovatif. Bhre pun diharapkan bisa bekerja sama dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang sama-sama muda untuk memajukan pariwisata Solo.

“Sinergitas Pemkot Solo yang dipimpin Wali Kota [Gibran Rakabuming Raka] dengan Bhre di Mangkunegaran adalah potensi besar. Mereka sosok-sosok muda dengan pemikiran segar yang tak meninggalkan budaya,” ujarnya, Kamis (10/3/2022).

Sugeng lantas bercerita filosofi nunggak semi, yaitu bagaimana mengangkat nilai-nilai luhur budaya Solo dengan memberikan sentuhan-sentuhan kekinian. Politikus PKS tersebut meyakini Gibran dan Bhre tahu betul bagaimana memainkan potensi itu untuk memajukan Kota Solo terutama dari sektor wisata.

“Makanya sinergitas antara Pemkot Solo dengan Mangkunegaran saya yakin akan mampu mengoptimalkan potensi yang ada. Ketika sebuah potensi budaya diangkat dan dikemas dengan sentuhan kekinian tentu luar biasa sekali,” urainya.

Sugeng optimistis Gibran dan Bhre bakal mampu menarik anak-anak muda di Solo untuk kembali mencintai budayanya sendiri. Dengan begitu sektor pariwisata Solo dapat berkembang dan melompat lebih tinggi dari pencapaian selama ini.

Peran Strategis

“Apa pun, Mangkunegaran ini khazanah budaya dan sejarah yang unik. Elaborasi konstruktif atas searah dan budayanya akan menjadi sisi lain Solo yang genuine, tidak dimiliki daerah lain. Aspek genuinitas ini jadi aset strategis Solo,” terangnya.

Penuturan senada disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Solo, Janjang Sumaryono Aji, Kamis. Politikus PDIP itu melihat Pura Mangkunegaran Solo memegang peran strategis dalam pemeliharaan dan pengembangan tradisi maupun budaya kota ini.

Untuk itu segera naiknya Bhre sebagai Mangkunagoro X dilihat Janjang sebagai sebuah momentum menggeliatnya kembali aktivitas tradisi dan budaya di Solo. Dari sektor itu pun menurutnya bisa berdampak terhadap bangkitnya sektor pariwisata di kota ini.

“Apa yang terjadi di Mangkunegaran adalah proses internal. Harapan kami dengan itu ya bisa menjaga, melestarikan atau nguri-uri budaya. Syukur-syukur malah tambah lebih maju, sehingga sektor pariwisata bisa lebih berkembang,” ujarnya.

Seperti diketahui, Bhre Cakrahutomo bakal resmi bergelar KGPAA Mangkunagoro X lewat upcara jumenengan yang akan digelar pada Sabtu (12/3/2022) siang. Undangan untuk 300 tamu sudah disebar, termasuk untuk Paku Buwono (PB) XIII yang diantar langsung oleh GPH Bhre pada Senin (7/3/2022).

Sedangkan undangan untuk Gibran, mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, juga sudah disampaikan melalui kurir. Persiapan juga terus dikebut di internal Pura Mangkunegaran untuk acara bersejarah itu.


Sumber : https://www.solopos.com/

Previous
Next Post »