Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) digelar Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian (BBPSDMP) Kementerian Kominfo pada 30-31 Agustus 2022.
Bekerja sama dengan Komisi I DPR RI sebagai mitra kerja, pelatihan ini digelar di tiga tempat, yakni di Hotel Paragon, Hotel Sunan, dan Hotel Cokro Klaten dan melibatkan 400 orang wirausahawan muda.
Kepala BBPSDMP Kominfo yang diwakili Ketua Sekolah Tinggi Multimedia Yogyakarta, Noor Iza mengatakan, pelatihan DEA merupakan program Kemenkominfo yang bertujuan menyiapkan SDM unggul untuk mempercepat transformasi digital bidang kewirausahaan dalam rangka meningkatkan ekonomi digital.
Melalui pelatihan ini, diharapkan peserta bisa menjadi pelopor untuk membangun kebiasaan berinternet sehat, menggunakan media internet sebagai media untuk belajar, berbisnis dan beribadah.
Di sisi lain, Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Abdul Kharis Almasyhari menyampaikan bahwa membangun SDM perlu fokus dan membutuhkan konsentrasi dan usaha maksimal.
“Membangun SDM itu tidak sama dengan membangun BTS yang segera terwujud setelah dipasang. Membangun SDM adalah mempersiapkan alih generasi masa depan," kata Abdul Kharis.
Kata Abdul Kharis, DEA merupakan satu stimulus dan starter untuk memasuki dasar-dasar di era di digital.“Untuk itu, setelah ini seluruh peserta jika ingin sukses harus mencari tambahan ilmu dan kemudian matang ditempa dengan pengalaman," lanjut politisi PKS ini.
Sebuah pesan pun disampaikan Kharis kepada para peserta pelatihan untuk bersungguh-sungguh lantaran tidak semua orang bisa mengikuti pelatihan yang disediakan tersebut.
"Serap segala pengetahuan yang diberikan, kemudian implementasikan sebagai strategi berwirausaha selanjutnya. Ciptakan kreativitas dan inovasi-inovasi baru sehingga mampu bersaing dan diperhitungkan di dunia usaha," pungkasnya.
ConversionConversion EmoticonEmoticon